foto Pelindo
Realisasi kinerja operasional yang meningkat mendukung kinerja keuangan Pelindo. Pendapatan usaha triwulan III tahun 2023, tercatat sebesar Rp22,5 triliun, tumbuh 4% dari tahun sebelumnya.
indoposnews.id – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo berhasil mencetak arus barang non petikemas sebesar 125 juta ton pada triwulan III tahun 2023. Atau tumbuh 8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Di sisi lain, arus peti kemas cenderung stabil di tengah tantangan perekonomian global yang melambat, yaitu sebanyak 12,9 juta TEUs, atau tumbuh 1% dibandingkan tahun lalu.
Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, menyebutkan bahwa capaian operasional tersebut sejalan dengan program standarisasi layanan pelabuhan yang terus dijalankan Pelindo pasca merger. Baik pada terminal peti kemas maupun non petikemas.
“Kecepatan layanan bongkar muat di sejumlah pelabuhan mulai meningkat. Sebagai contoh di Terminal Peti Kemas (TPK) Belawan. Jumlah bongkar muat naik lebih dari dua kali lipat dari 20 boks hingga 60 boks per kapal per jam,” jelasnya dalam keterangan persnya, Senin (23/10/2023).
“Selain itu, di Terminal Peti Kemas Ambon, kecepatan bongkar muat naik hampir tiga kali lipat, dari 12 boks menjadi 35 boks dalam kondisi optimum,” imbuhnya.
Realisasi kinerja operasional yang meningkat mendukung kinerja keuangan Pelindo. Pendapatan usaha triwulan III tahun 2023, tercatat sebesar Rp22,5 triliun, tumbuh 4% dari tahun sebelumnya.
Capaian ini mencerminkan hasil positif dari upaya kolaborasi berbagai entitas dalam Pelindo Group yang memungkinkan manajemen sumber daya perusahaan menjadi lebih efisien dan terintegrasi.
“Dengan demikian, Pelindo akan memberikan kontribusi yang lebih maksimal pada konektivitas logistik Indonesia. Kami optimis bahwa tren positif ini akan terus berlanjut hingga akhir tahun 2023,” tutup Arif.