Foto ist
indoposnews.id – Pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) bertegangan 150 kilo volt (kV) Rengat – Tembilahan di Provinsi Riau, telah selesai dikerjakan.
General Manager PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Sumatera Bagian Tengah (Sumbagteng), Alland Asqolani mengatakan, kehadiran jaringan transmisi ini akan memperkuat pasokan listrik Sumatera. Serta menekan penggunaan bahan bakar minyak (BBM).
“Dengan adanya transmisi ini, dapat menurunkan biaya pokok produksi. Yakni dari rata rata Rp 2.691 per kilo watt hour (kWh), menjadi pemanfaatan transfer price menggunakan evakuasi dari GI Tembilahan. Dengan penghematan Rp121,73 miliar per tahun,” jelas Alland, Sabtu (19/6/2021).
Lebih lanjut dia mengatakan, jaringan transmisi dengan investasi senilai Rp812 miliar tersebut, membentang sepanjang 223,46 kilometer sirkuit (kms). Dengan 379 tower yang berada di 31 desa dan 8 kecamatan.
SUTT 150 KV ini akan menyambungkan sistem kelistrikan Interkoneksi Sumatera hingga Kabupaten Indragiri Hulu dan Indragiri Hilir.
“Pembangunan Tower 150 kV ini termasuk dalam Proyek Strategis Nasional yang akan meningkatkan keandalan listrik sehingga meningkatkan iklim investasi di Provinsi Riau,” pungkasnya. (rls)