Foto ist
indoposnews.id – Komunitas Bandara PT Angkasa Pura (AP) II, mendukung penuh program vaksinasi COVID-19 dalam upaya memperkuat sektor penerbangan melawan COVID-19. Serta mendukung terwujudnya kekebalan kelompok (herd immunity) di Indonesia.
Per 18 Juni 2021, jumlah anggota komunitas bandara AP II yang telah divaksinasi mencapai sekitar 16.000 orang. Terdiri dari para staf bandara yang bertugas sebagai aviation security, customer service, teknisi, cleaner, personel keamanan publik, mitra usaha, terminal inspection services, operator in charge, Rescue and Fire Fighting Services (RFFS), Apron Movement Control (AMC), ground handling dan sebagainya.
Sementara itu, President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, vaksinasi digelar di seluruh 20 bandara perseroan dan mendapat dukungan penuh dari pemerintah.
“Vaksinasi adalah game changer bagi kita, termasuk bagi AP II, dalam upaya memperkuat perlawanan terhadap COVID-19,” ujarnya dalam keterangan persnya Kamis (24/6/2021)
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang memberikan dukungan penuh, khususnya terkait ketersediaan vaksin. Sehingga komunitas bandara AP II sebagai petugas pelayanan publik, dapat menjalankan program vaksinasi dengan baik,” imbuhnya.
Lebih lanjut Muhammad Awaluddin mengatakan, vaksinasi sudah dilakukan terhadap sekitar 90% anggota komunitas bandara AP II. Baik untuk suntikan dosis pertama dan dosis kedua.
“Program vaksinasi saat ini masih terus berlanjut sehingga kami dapat semakin memperkuat protokol kesehatan di tengah pandemi,” ujar Muhammad Awaluddin.
Dia menambahkan, dari 20 bandara AP II, vaksinasi terbanyak dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta, yang merupakan bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia. Yakni mencapai sekitar 12.000 orang atau 75% dari sekitar 16.000 orang yang sudah divaksinasi di 20 bandara AP II.
“Bandara Soekarno-Hatta memiliki sentra vaksinasi di Terminal 1A yang dijalankan secara profesional. Sehingga dapat dengan lancar menjalankan vaksinasi terhadap belasan ribu orang komunitas Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya. (rls)