Persiapan Upacara HUT ke-79 RI di IKN, Percepat Pembangunan Jalur Logistik

Indoposnewsid_Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono persiapan dilakukan salah satu upaya untuk menyambut puncak HUT RI ke 79 mendatang. Untuk itu akses logistik, seperti jalan tol, pesawat dengan membangun bandara, jembatan, menjadi hal utama dalam pembangunan. Hal itu akan mempercepat mobilisasi dan efisiensi waktu, terlebih target awal kita adalah 17 Agustus (2024).

“Kita tengah mempersiapkan agenda 17 Agustus-an, satu sejarah besar perhelatan Indonesia, nantinya juga akan ada event menarik untuk memeriahkan,” kata Bambang Susantono dalam keterangannya.

Pembangunan IKN yang masif ini justru menimbulkan iklim investasi yang positif, seperti yang dikatakan Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono.

Ia yakin dengan melihat progres pembangunan IKN yang sangat signifikan ini dapat menarik minat investor, selain karena konsistensi pemerintah, juga soal benefit investasi di IKN, terlebih kehadiran Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan ke IKN.

“Kami berterima kasih atas peran Menko Marves dalam mengkoordinasi penyelesaian masalah yang terkait dengan lahan di IKN. Salah satu faktor pendukung suksesnya investasi di IKN adalah lahan yang clean and clear dan menghargai hak-hak masyarakat sehingga kelancaran investasi akan berkelanjutan,” katanya.

Sebelumnya, Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan pada 7 mei lalu menunjau IKN. Menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) untuk melihat progres pembangunan Istana Presiden, serta lapangan upacara.

“Kita berharap 17 Agustus upacara akan bisa dilakukan di sini, masih ada sedikit-sedikit yang kurang bagus. Tapi saya kira itu masalah proses, 80 persen sudah bisa selesai sampai tanggal 17 Agustus (2024). Airport akan bisa didarati dan bisa mengakomodasi 3 pesawat untuk sampai tanggal 17 Agustus (2024), tapi untuk selesai kira-kira 1 tahun lagi selesai,” jelasnya.

Turut mendampingi kunjungan Menko Marves diantaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono; Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Tri Budi Utomo; Kapolda Kalimantan Timur, Irjen Pol Nanang Avianto; Pj. Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun; serta Pejabat Otorita IKN.