Pengamanan Pilkada DKI Jakarta 2024, Ada Enam TPS Sangat Rawan

Indoposnewsid_Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Karyoto mengungkapkan terkait pengamanan Pilkada di DKI Jakarta mencakup 32.570 TPS.

Menurutnya, dari puluhan ribu TPS yang tersebar itu, terdapat empat klasifikasi, yakni rawan, sangat rawan, kurang rawan, dan khusus.

“Berdasarkan pengklasifikasian TPS yang telah dilakukan terdapat 32.570 TPS yang akan diamankan dengan 4 kriteria, yaitu kriteria TPS kurang rawan 32.187, TPS rawan 330, TPS sangat rawan 6, dan TPS khusus 47,” kata Kapolda Metro Jaya dalam kegiatan Apel Gabungan TNI-Polri dalam Rangka Pengamanan Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara di Monas, Senin (25/11).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Ade Ary Syam menambahkan, 6 TPS berkategori sangat rawan berada di Jakarta Timur dan Kepulauan Seribu. Kerawanan itu dinilai dari faktor sosio demografis dan geografisnya.

“Lima ada di Jakarta Timur. Satu di Kepulauan Seribu,” ujarnya.

Pola pengamanan yang dilakukan di TPS dengan kategori kurang rawan, rawan, sangat rawan, dan khusus berbeda-beda. TPS khusus sendiri adalah yang berada di rutan, lapas, dan sel tahanan tiap kantor polisi

Selain itu  Pemprov DKI Jakarta melaksanakan rapat koordinasi lintas sektoral bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DKI Jakarta, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/11).

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengatakan, rapat ini dilakukan sebagai upaya pengamanan Pilkada Jakarta pada 27 November mendatang, melalui diskusi kebutuhan pada hari pemungutan suara.

“Setelah diskusi ini kita siap melaksanakan Pilkada Jakarta. Berbagai antisipasi pengamanan juga sudah disiapkan, khususnya saat pemungutan suara,” katanya.

Masuki Minggu Tenang Pilkada, Teguh Pastikan Jakarta Bersih dari APK
Teguh juga menginstruksikan kepada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait persiapan vital saat berlangsung pemungutan suara, seperti memantau cuaca dan mitigasi genangan pada musim hujan.

“Untuk pelayanan masyarakat tetap beroperasi dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB seperti fasilitas kesehatan, Pemadam Kebakaran (Damkar), dan Dinas Lingkungan Hidup. Adapun layanan kependudukan pada hari pencoblosan tetap buka, mulai pukul 08.30 sampai 13.00 WIB. Di Panti Sosial binaan Dinas Sosial DKI Jakarta juga telah kami siapkan TPS. Begitu juga para Wali Kota dan Bupati sudah menyiapkan seluruh jajaran wilayahnya dalam menyukseskan Pilkada,” terangnya.

Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, Wahyu Dinata memastikan kesiapan Pilgub DKI Jakarta pada 27 November yang akan datang. Dipastikan semuanya siap. Mudah-mudahan Pilgub DKI Jakarta berjalan lancar dan demokratis.

Sementara itu Ketua Bawaslu DKI Jakarta, Munandar Nugraha menuturkan, pada hari pemungutan suara pihaknya sudah menyiapkan antisipasi cuaca dan banjir.

“Mudah-mudahan rekayasa ilmiah yang diujicobakan oleh jajaran Pemprov DKI Jakarta bisa berhasil dengan baik. Insya Allah pengawasan pelaksanaan Pilkada besok akan kita optimalkan dengan seluruh jajaran kami di pengawas TPS,” kata Munandar Nugraha.

Selain itu, Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Andika Dwi Prasetya mengungkapkan, telah disiapkan beberapa TPS di lingkungan Lapas Rutan dan Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD) yang ada di DKI Jakarta atas supervisi dari Pj Gubernur Teguh, KPU, Bawaslu, dan seluruh jajaran.