MRT Jakarta Fase 2A Rute Harmoni-Mangga Besar Diresmikan

Indoposnewsid_Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung resmi meluncurkan Tunnel Boring Machine (TBM) 1 CP202 MRT Jakarta di area proyek CP202, Stasiun Harmoni, Jumat (9/5).

Peluncuran ini menandai dimulainya pengeboran terowongan bawah tanah sepanjang 1.195 meter yang merupakan bagian penting dari pembangunan MRT Jakarta Fase 2A rute Harmoni hingga Mangga Besar.

“Pada hari ini, Jumat 9 Mei 2025 Tunnel Boring Machine 1 CP 202 MRT Jakarta Lintas Utara Selatan secara resmi saya nyatakan diluncurkan,” kata Pramono dalam keteranganya.

Pramono menyampaikan apresiasinya kepada Duta Besar Jepang untuk Indonesia, PT MRT Jakarta, serta seluruh pihak terkait atas sinerginya dalam mendukung kemajuan proyek MRT Jakarta, khususnya Fase 2A yang saat ini telah mencapai progres 48,14 persen.

Ia berharap, kerja sama ini terus berlanjut sehingga Fase 2A dapat beroperasi sesuai target pada 2029. Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A merupakan kelanjutan dari keberhasilan operasional MRT Jakarta Fase 1 yang menghubungkan Lebak Bulus-Bundaran HI.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan terus mengembangkan transportasi berbasis rel di Jakarta. Sehingga masyarakat bisa memiliki berbagai pilihan transportasi yang ramah lingkungan dan nyaman.

Ia berharap, kerja sama yang telah terjalin dengan berbagai pihak, khususnya melalui Shimizu Adhi Karya Joint Venture (SAJV) dapat berjalan baik.

“Atensi dan dukungan berkelanjutan dari Pemerintah Jepang sangat diperlukan agar penyelenggaraan MRT Jakarta Fase 2A serta kontrak package lainnya dapat berjalan sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” katanya.

Kehadiran moda transportasi MRT ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah kemacetan di Jakarta serta mewujudkan sistem transportasi yang lebih terintegrasi dan efisien.

Dengan demikian, tersedianya transportasi yang nyaman bisa mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan transportasi pribadi ke transportasi publik.

Pramono menyampaikan progres pengerjaan MRT Jakarta Fase 2A saat ini lebih cepat dari rencana, sehingga diharapkan penyelesaiannya pun bisa dilakukan tepat waktu.

“Dengan ini mudah-mudahan tahun 2029 seperti yang direncanakan, Fase 2A sudah menyambung dari Lebak Bulus sampai dengan Kota. Jadi Lebak Bulus-Bundaran HI dan Kota,” katanya.

mgid.com, 893675, DIRECT, d4c29acad76ce94f