Foto ist
indoposnews.id – PT Angkasa Pura (AP) II bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Soekarno-Hatta, yang berada di bawah Kementerian Kesehatan, dan stakeholder lainnya akan menggelar kegiatan Gebyar Vaksinasi COVID-19 Provinsi Banten di Sentra Vaksinasi Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta pada 29 – 30 Juni 2021.
Kegiatan ini diperuntukkan bagi seluruh pekerja/karyawan perusahaan yang beraktivitas di lingkungan Bandara Soekarno-Hatta. Atau disebut juga dengan Komunitas Bandara Soekarno-Hatta.
Sementara itu, President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi yang sangat baik di antara stakeholder bandara. Khususnya dalam menghadapi tantangan COVID-19 di tengah pandemi ini.
“AP II dan KKP Kemenkes, berkolaborasi untuk mendukung percepatan program vaksinasi COVID-19. Pada 29-30 Juni, Sentra Vaksinasi Terminal 1A akan menggelar program vaksinasi secara gratis yang dapat diikuti seluruh Komunitas Bandara Soekarno-Hatta,” terangnya Selasa (29/6/2021).
Adapun Sentra Vaksinasi Terminal 1A telah dibuka sejak Maret 2021. Untuk melayani vaksin bagi petugas pelayanan publik di Bandara Soekarno-Hatta. Hingga kini sudah melakukan vaksinasi terhadap sekitar 12.000 petugas pelayanan publik.
“Melalu kegiatan gebyar vaksinasi ini, kami ingin agar seluruh Komunitas Bandara Soekarno-Hatta dapat melaksanakan program vaksinasi COVID-19 untuk lebih kuat menghadapi pandemi ini,” ujar Muhammad Awaluddin.
“Kami berharap kegiatan ini juga turut mendukung upaya sektor penerbangan nasional dalam melawan COVID-19 dan menciptakan herd immunity,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala KKP Kemenkes Kelas I Soekarno-Hatta Darmawali Handoko mengatakan, pelaksanaan Gebyar Vaksinasi COVID-19 Provinsi Banten ini dikhususkan untuk vaksinasi dosis pertama.
“Bagi yang ingin mengikuti vaksinasi di Sentra Vaksinasi Terminal 1A pada Gebyar Vaksinasi COVID-19 Provinsi Banten ini dapat mendaftar terlebih dahulu di aplikasi pedulilindungi.id dan registrasi di https://bit.ly/GEBYARVAKSINASIKKPSOETTA. Setelah itu, tunggu pemberitahuan waktu pelaksanaan vaksinasi dari whatsapp atau sms,” ujar Darmawali Handoko. (rls)