- Advertisement -spot_img
BerandaEKONOMIDisaksikan Bupati, Wamendag Resmikan Gudang SRG Bawang Merah

Disaksikan Bupati, Wamendag Resmikan Gudang SRG Bawang Merah

- Advertisement -spot_img

indoposnews.id – Sistem Resi Gudang (SRG) akan menjadi pilar dalam mata rantai komoditas. Khususnya bahan pokok dan penting di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga saat meresmikan gudang SRG Bawang merah di Brebes beberapa waktu yang lalu.

Menurut Wamendag Jerry, perdagangan komoditas bahan pokok perlu ditopang oleh sebuah sistem yang baik agar menguntungkan semua pihak, baik konsumen, produsen maupun pemerintah.

“Harus terjamin ketersediaan, terjangkau harganya dan menguntungkan semua pihak yang terlibat,” jelas Jerry.

Disaksikan langsung oleh Bupati Brebes, Idza Priyanti, Gudang SRG bawang merah di wilayahnya itu dilengkapi dengan teknologi Controlled Atmosphere System (CAS). Dengan teknologi itu, bawang merah bisa disimpan sampai dengan 6 bulan dengan penurunan mutu yang sangat minimal.

Dengan kemampuan tersebut, diyakini perdagangan bawang merah bisa dikendalikan sedemikian rupa. Sehingga harganya tidak fluktuatif. Pasalnya ketika harga fluktuatif akan memancing spekulan dan berdampak merugikan dalam jangka panjang.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi sendiri menilai bahwa perlu upaya terus menerus agar sistem SRG ini bisa dikembangkan. Setelah bawang merah, ia ingin SRG bisa mencakup komoditas lain.

Beras, cabai dan kedelai ke depan akan menjadi fokus. Saat ini harga beras relatif stabil harganya didukung oleh sistem produksi dan pengaturan perdagangan yang makin baik. Ke depan, Kemendag berharap komoditas-komoditas lain juga bisa distabilkan dengan perbaikan di sektor hulu dan hilir.

Menurut Wamendag Jerry Sambuaga, pihaknya mendukung peningkatan produksi yang dilakukan oleh Kementerian terkait. Kemendag berfungsi untuk mendukung ketersediaan bahan dan modal produksi serta pemasaran hasil produksi bahan-bahan pokok dan penting.

Dia ingin agar semua proses produksi terintegrasi dengan perdagangan sehingga tercipta ekosistem yang menguntungkan dan berkelanjutan.

Seperti diketahui, Brebes adalah pemasok utama bawang merah. Yakni mencapai 85 persen dari konsumsi nasional. Ada beberapa sentra produksi lain di Indonesia seperti dari Sumbawa dan beberapa daerah lainnya. (mds)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Harus Baca
- Advertisement -spot_img
Artikel terkait
- Advertisement -spot_img