Foto istimewa
indoposnews.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta kepada para direksi perusahaan BUMN memperhatikan karyawannya yang terkena COVID-19 dan harus menjalani perawatan.
“Ketersediaan obat dan vitamin, serta penanganan yang tepat, baik di rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang dimiliki perusahaan BUMN atau saat isolasi mandiri, harus terpenuhi dengan baik. Hal itu agar karyawan bisa pulih dengan cepat,” jelasnya saat melakukan kunjungan kerja di Sumatera Selatan, Selasa (3/8/2021).
Dalam peninjauan ke dua perusahaan yang terdapat di provinsi tersebut, PT Semen Baturaja dan PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang, selain melihat perkembangan pabrik yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur konstruksi dan pangan tersebut, Erick Thohir juga membagikan paket obat- obatan. Serta vitamin bagi karyawan BUMN.
“Alhamdulillah, setelah beberapa kali menyambangi karyawan BUMN yang isoman di Jakarta, saya akhirnya bisa melihat langsung karyawan BUMN yang ada di Sumatera,” ujar Erick.
“Mendengar langsung cerita dari mereka yang tengah menjalani isoman. Proses yang sedang dijalankan, dan keluh kesah mereka. Saya berharap bisa meringankan sedikit beban dan menambah semangat mereka untuk segera pulih,” imbuhnya.
Erick Thohir juga menawarkan solusi penyegeraan vaksinasi tahap kedua bagi karyawan BUMN. Terutama di Sumatera Selatan, yang mengalami hambatan. Belum lama ini sudah datang vaksin tahap ke- 31 yang merupakan vaksin gotong royong berjumlah 1,5 juta dosis.
“Bagi BUMN yang karyawannya belum divaksin, akan diarahkan untuk mengambil opsi vaksin gotong royong tersebut. Kami akan bantu untuk berkoordinasi dengan Kadin,” ujarnya. (rls)