- Advertisement -spot_img
BerandaEKONOMIBertemu Menteri BUMN, Nelayan Curhat Mahalnya Harga Solar

Bertemu Menteri BUMN, Nelayan Curhat Mahalnya Harga Solar

- Advertisement -spot_img

Foto ist

 

indoposnews.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengunjungi kampung nelayan di Nambangan, Kenjeran, Surabaya, Minggu (15/8/2021). Dalam kunjungan kerjanya tersebut dia berbincang-bincang dan mendengarkan keluhan para nelayan. Seperti mengenai tingginya harga solar, akses modal, dan pemasaran hasil laut.

“Kami akan memikirkan ada Pertashop di daerah Nambangan. Tentunya selain melayani BBM untuk kendaraan, kita akan diskusikan bagaimana solarnya untuk nelayan,” ujar Menteri Erick Thohir.

“Mengenai pemodalan, saya akan bicarakan dengan bank Himbara. Serta PNM agar bisa terlibat lebih jauh. Sedangkan soal distribusi, beri saya waktu karena bicara industri perikanan akan terkait Kementerian lain. Insyaa Allah, kami pasti bantu agar nelayan kita bisa naik kelas,” imbuhnya.

Warga nelayan Nambangan saat ini mengeluhkan biaya solar yang mahal. Karena tidak punya akses membeli di SPBU. Sehingga harus dengan eceran.

Mereka membelinya dengan harga tinggi Rp8.000 per liter dengan kualitas solar yang kotor. Harga resmi solar di SPBU Rp5.150/liter.

Selain itu, mereka memerlukan terbukanya akses yang luas untuk pemodalan dan jalur distribusi hasil tangkapan.

“Mengenai pemasaran, saya juga meminta agar para nelayan yang tergabung dalam KNTI, terutama nelayan milenial dan melek teknologi untuk memanfaatkan pemasaran digital,” ujar Menteri Erick Thohir.

Ada beberapa contoh sukses bagaimana usaha sektor informal. Seperti warteg yang penjualannya lebih tinggi melalui akses digital, ketimbang penjualan langsung.

“Perusahaan BUMN yang bergerak di sektor pemodalan dan perbankan siap membantu untuk pelatihan pemasaran digital,” ujarnya. (rls)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Tetap Terhubung
16,985FansSuka
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Harus Baca
- Advertisement -spot_img
Artikel terkait
- Advertisement -spot_img