indoposnews.id-Wakil Gubernur DKI Jakarta yang juga Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meresmikan Masjid Jami’ Al-Mujahidin, di Petukangan Utara, Pesanggrahan Jakarta Selatan, Minggu (21/3/2021). Kegiatan yang juga masih dalam rangkaian HUT Gerindra ke-13 ini, selain peresmian masjid, juga diisi dengan donor darah serta bakti sosial pemberian sembako dan santunan anak yatim, yang diprakarsai oleh Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Esti Arimi Putri.
Turut hadir dalam acara tersebut, di antaranya Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta yang juga Sekretaris DPD Gerindra Hj. Rany Mauliani, Anggota DPRD DKI Jakarta yang juga Ketua Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Inggard Joshua, Ketua Satgas Peduli Indonesia Raya Nurhasan, Anggota DPRD Fraksi Gerindra Syarifudin, Plt Walikota Jakarta Selatan Isnawa Adji, camat dan lurah setempat, serta sejumlah perwakilan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Wagub Ahmad Riza Patria mengatakan, peresmian Masjid Jami’ Al-Mujahidin, ini dilaksanakan dalam waktu yang tepat, yakni 23 hari jelang bulan suci Ramadhan yang jatuh pada 13 April 2021. “Kami berharap pwngurus Masjid Jami’ Al-Mujahidin,dapat mengelola masjid kebanggaan umat Islam ini, secara baik dan profesional sesuai manajemen masjid,” ujar Ariza.
Menurut Ariza, Al-Mujahidin artinya adalah para pejuang. Sehingga, nama yang diberikan ini sangat tepat di tengah situasi pandemi seperti sekarang ini. “Nama ini diharapkan bisa mengingatkan, bahwa pada dasarnya kita semua adalah para pejuang Allah, para pejuang kehidupan. Mari kita bersama-sama menjadi pejuang yang tangguh dan obyektif melihat realitas, menjadi pejuang intelektual yang mampu menjadikan Islam sebagai basis ilmu pengetahuan seperti para pendahulu kita. Lalu, juga dapat meningkatkan kepekaan sosial membantu masyarakat sekitar,” tuturnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Anggota DPRD DKI Jakarta Esti Arimi Putri, mengajak seluruh pihak untuk memakmurkan masjid. Salah satunya dengan melaksanakan berbagai kegiatan keagamaan, sehingga masjid dapat menjadi perekat persatuan dan kerukunan umat.
“InsyaAllah dalam kapasitas saya sebagai anggota dewan, akan selalu konsen memperhatikan pembinaan dan kegiatan keagamaan,” tutur Esti.